Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Tak Pernah

terima kasih, atas riak yang kau beri juga bunyi lonceng bambu yang merdu tapi kau tau, aku tidak mencintaimu, lagi bahkan, jika kau mengerti biar kau sakit hati aku tak pernah mencintaimu, 

Maaf aku jatuh cinta padamu lagi

maaf, aku jatuh cinta padamu lagi suaramu bahkan tak kukenali mata, hidung, dan bibir sudah jadi basi tapi jika kupikir, pada siapa aku jatuh cinta untuk pertama? maaf, aku jatuh cinta padamu lagi meski suara tak pernah terdengar mata, hidung, dan bibir tak berkabar tapi jika kupikir, kenapa aku harus jatuh cinta? maaf aku jatuh cinta padamu lagi suaramu yang riang dan dalam mata, hidung, dan bibir kembali di sunyi malam tapi jika kupikir, maaf aku jatuh cinta padamu lagi suaramu yang tak pernah memujiku tapi jika kupikir, maaf aku jatuh cinta padamu lagi