Jam Kosong “Kau tidak sekolah lagi, Gar?” “Enggak, ah . Hari ini ada pelajaran Bu Susi, kan? Aku malas sekali harus berhadapan dengan beliau. Mau benar atau salah tetap saja disalahkan. Mending sekalian aku tak usah ada di kelas,” jawab Tegar sambil menghabiskan beberapa ayam. Ayam itu ia ambil saat sarapan. Ketika orang-orang masih mendirikan salat Subuh, ia mengendap-endap ke dapur dan mengambil lima ayam goreng tepung. Nasi pun ia tambahkan ke atas piring dengan jumlah yang melimpah. Tak hanya itu, sebuah toples berukuran sedang ia siapkan untuk mengambil kerupuk udang. Orang-orang tak ada yang tahu tingkahnya ini, atau sebenarnya ada beberapa yang tahu. Karena pun ada beberapa juga yang melakukan hal sama. Jadi jika salah satu dari oknum melaporkan, Tegar akan melaporkan b...
sesuai judul, isinya pikiran-pikiranku hehe Ada resensi, ada cerpen, ada pengalaman pribadi. Apapun yang ada di pikiranku lah, pokoknya. terima kasih sudah membaca karya-karya gabut inii <3