Langsung ke konten utama

TERJEBAK?

 

aku terjebak lagi,

aku tidak mau terjebak lagi tapi ia selalu saja berhasil mengaitkan tangannya ke kakiku yang hendak melangkah.

senyumnya terlalu manis dan aku tak sanggup untuk mengabaikannya

aku tau itu salah, aku tau itu yang akan menjebakku nantinya

tapi aku senang melihatnya,

aku terjebak lagi, berputar-putar dalam ruang yang sama

tapi aku agak menikmatinya karena ia yang paling baik di antara jebakan yang pernah kutemui.

aku ingin lepas dan bebas dari semua pikiran ini,

tapi tidak bisa

karena aku dan dia terikat hubungan 

bukan hubungan yang kalian harapkan, kami hanya rekan kerja

aku sudah berkali-kali bilang bahwa kami tidak mungkin, agaknya itu membuatku sadar namun tetap tidak bisa lepas

aku ingin lepas dan melepaskanya,

tapi tidak mungkin untuk saat ini

karena aku dan dia terikat hubungan yang mengharuskan aku untuk berkomunikasi banyak dengannya

dia? 

tentu dia tidak perlu banyak berkomunikasi padaku,

karena aku yakin dia tidak butuh aku

mungkin dia risih

mungkin dia kesal denganku, aku pun juga risih dan kesal denganku yang terlalu banyak ikut campur

tapi...


perihal ini aku tak pernah lihai,

perihal ini aku tak pernah mau untuk maju dan memberikan angan palsu

karena, toh jika pun dia memberi aku takkan menerima untuk saat ini

biarlah dia pergi, biarlah dia membenciku

yang pasti aku tak begitu padanya

yah, mungkin sedikit saja hahaha

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi : Novel Nebula Karya Tere Liye

Novel “NEBULA” Karya Tere Liye :  Rahasia Pengintai Terbaik dan Kembalinya Musuh Lama Oleh : Lubna Anfaresi Judul                : NEBULA Penulis             : Tere Liye Penerbit             : Gramedia Pustaka Utama Kota Terbit       : Jakarta Cetakan II        : April 2020 Ketebalan         : 376 halaman Pendahuluan             Serial Bumi merupakan salah satu serial yang dikeluarkan oleh penulis Tere Liye dan berhasil menarik minat pembaca di tanah air. Serial fantasi ini sudah memiliki sembilan seri dengan seri terbaru berjudul “NEBULA”. Sama seperti seri sebelumnya yang berjudul “SELENA”, seri ke-9 ini menceritakan kisah dari sudut pandang Selena sebaga...

Masak, Makan, Lempah Kuning

  Masak, Makan, Lempah Kuning “Wew, banyak kenek ge. Basing ka lah pon!” [1]             Ucapan dari Ami, gadis Bangka yang sudah kutemui sejak lima hari bertugas di daerah ini, terus terngiang di antara malam-malam sepi di kamar berukuran lima kali tujuh meter. Suaranya begitu tinggi, mencekam, dan rasanya penuh kebencian. Raut wajahnya yang mengerut itu terus terbayang, juga ucapan dengan bahasa yang aku tidak mengerti sama sekali. Jauh dari mal perbelanjaan, kafe yang selalu ramai, atau sekadar lalu lintas kota Yogya, aku terjebak sampai sembilan hari kedepan untuk mengerjakan tugas kuliahku di sini. Aku tidur menumpang kepada salah satu warga kenalan kawan kuliahku, yang juga berasal dari Bangka. Katanya itu adalah rumah seperadik [2] -nya. Pintu kamar yang menjadi tempat tidurku sementara tiba-tiba diketuk dari luar. Aku menghela napas, mencoba meraih gagang pintu dan membiarkan sinar lampu di ruang tengah masuk ke d...

Nugget

Pernah berpikir untuk masak nugget goreng yang dicocol dengan cuko ? Itu yang Bene lakukan. Aneh, iya. Tapi Bene tidak akan peduli dengan komentar orang, karena toh dia sekarang ada di kontrakannya. Sendirian. Setelah berkutat dengan kertas-kertas laporan praktikumnya selama satu semester, Bene bisa beristirahat sejenak. Gadis itu tidak pergi ke luar kontrakannya, kecuali untuk membeli makan atau bahan masakan. Keinginannya untuk naik gunung setiap liburan juga harus kandas. Alasanya sederhana, karena ia tidak punya teman untuk naik ke atas sana. Jika kalian semua mendorong gadis itu untuk pergi sendiri,             “Terima kasih.” Dua kata itu akan keluar dari bibirnya yang sedikit kering. Saran dari kawan-kawan dekatnya, biarkan saja Bene asyik dengan dunianya. Ia bisa saja pergi ke Bandung sekarang juga, atau ke Jakarta. Tapi buat apa? Ia tidak mau menghabiskan lebih banyak uang beasiswa yang baru cair satu pekan lalu...